
CMD368 – Man Utd tampil dominan melawan Bilbao, membawa mereka selangkah lebih dekat ke final Liga Europa sekaligus menjaga harapan tampil di Liga Champions. Jika mereka terus bermain seperti ini, lolos ke final, dan akhirnya menjuarai turnamen sekaligus mengamankan tiket ke Liga Champions, maka banyak kesulitan dan performa buruk musim ini akan terlupakan.
Manchester United tampil luar biasa melawan Athletic Bilbao, akhirnya menunjukkan sekilas permainan menghibur yang coba di terapkan oleh pelatih mereka.
Amorim sendiri sebenarnya tidak membutuhkan penampilan sensasional; ia hanya ingin timnya lolos. Namun, United justru memberikan pertunjukan terbaik mereka sejauh ini di bawah pelatih asal Portugal itu. United benar-benar menikmati kemenangan ini.
Malam itu terasa gila: Harry Maguire tampil lebih baik daripada Nico Williams sebagai winger — meski hanya dalam peran singkat nan memikat untuk membuka skor — dan Casemiro seolah kembali ke masa kejayaannya saat masih menjadi juara Eropa bersama Real Madrid.
Dengan kemenangan meyakinkan ini, ditambah kemenangan Tottenham Hotspur, kemungkinan final sesama tim Inggris di Bilbao pada 21 Mei semakin besar. Jika itu terjadi, maka musim depan Liga Champions akan diikuti enam wakil Inggris. Termasuk satu tim yang saat ini berada di peringkat ke-14 atau ke-16 di Premier League. Tapi, itulah aturannya.
Kini, Amorim telah mengantongi tujuh kemenangan dari sembilan laga Liga Europa, dibanding hanya enam kemenangan dari 23 pertandingan Premier League — mungkin ini mencerminkan kekuatan kompetisi Eropa. Namun, United berpeluang meraih trofi dan hadiah finansial senilai £100 juta.
Kemenangan Meyakinkan! Man Utd Tampil Dominan
Pertandingan ini juga menjadi momen positif lainnya karena Amorim bisa memainkan kembali Amad Diallo, yang absen sejak awal Februari. Serta Matthijs de Ligt yang baru pulih dari cedera. Malam itu berjalan nyaris sempurna, kecuali keinginan mencetak gol tambahan setelah bermain cukup lama melawan 10 pemain.
Namun, babak pertama United sungguh luar biasa. Betapa dahsyatnya 15 menit serangan mereka — ke mana permainan seperti ini selama musim ini?
Setelah sebelumnya menunjukkan ketajamannya sebagai penyerang tengah dalam kemenangan dramatis atas Lyon di perempat final, Maguire kembali membuat kejutan.
Kali ini ia beraksi sebagai winger kanan, menggiring bola ke satu sisi, lalu memotong ke sisi lain untuk menciptakan ruang sebelum mengirim umpan silang. Bola diteruskan Manuel Ugarte, dan di tiang jauh Casemiro menyundul bola masuk. Benar-benar aksi klasik seorang winger dari Maguire, yang menunjukkan ketangguhan dalam kebangkitannya bersama United.
Gol itu tercipta di menit ke-30 dan membuat Bilbao terkejut, yang semakin terpukul setelah beberapa saat kemudian harus rela kehilangan Daniel Vivian karena kartu merah dan penalti untuk United. Situasinya kacau ketika Rasmus Hojlund, yang tampil impresif dengan kerja kerasnya, gagal menyambut umpan silang rendah.