
CMD368 – Musim 2024/25 menjadi musim paling buruk dalam sejarah Manchester United di era Premier League. Klub raksasa Inggris ini menutup kampanye mereka di posisi ke-15 peringkat terendah sejak kompetisi ini dimulai dan menyelesaikan musim dengan kekalahan memalukan saat tur pramusim di Hong Kong.
Dalam laga uji coba yang berlangsung di bawah guyuran hujan deras, United sempat tertinggal sebelum babak pertama melawan tim lokal, meski akhirnya menang 3-1. Namun, kejadian lucu terjadi saat siaran langsung kehilangan gambar karena TV klub, MUTV, tidak mengirim komentator ke Asia, melainkan hanya mengambil siaran dari Inggris.
Manajer baru United, Ruben Amorim, mengungkapkan kelelahan para pemain akibat padatnya jadwal dan tuntutan komersial. “Kami memahami para pemain lelah bepergian dan semua urusan komersial demi bertemu fans,” ujarnya. Salah satu momen paling memalukan adalah kekalahan 1-0 dari tim ASEAN All-Stars yang tidak terkenal.
Sebelum musim dimulai, Erik ten Hag, yang saat itu masih menjadi pelatih, mengaku timnya belum siap meskipun klub telah menggelontorkan dana lebih dari £180 juta untuk pemain baru. Pernyataan jujurnya setelah kekalahan dari Liverpool menjadi sorotan: “Saya bukan Harry Potter. Kita harus realistis,” ucapnya.
Meski sempat memperpanjang kontraknya hingga 2026, Ten Hag diberhentikan tiga bulan setelah musim dimulai karena hasil buruk. Ironisnya, manajemen sempat menyatakan “kesepakatan visi” dengan pelatih asal Belanda itu.
Manchester United Kacau Balau: Kekalahan Memalukan di Asia, Gagal Total di Premier League
Ruben Amorim, yang sebelumnya sukses bersama Sporting Lisbon, sebenarnya ingin mulai melatih di pramusim, namun akhirnya bergabung di tengah musim. Bahkan, ia sempat tidak bisa memimpin latihan karena visa kerja belum di setujui, meski sudah berada di pusat latihan Carrington yang sedang direnovasi.
Momen gemilangnya bersama Sporting mengalahkan Manchester City 4-1 di Liga Champions membuat banyak pihak berharap, tapi kenyataannya jauh berbeda. Debutnya bersama United hanya berakhir imbang melawan Ipswich Town, disusul kekalahan menyakitkan dari Bournemouth, Wolves, dan Newcastle tanpa mencetak gol. United hanya meraih dua kemenangan sejak Januari melawan tim yang tidak terdegradasi.
Kehilangan Figur Penting dan Kegagalan Direktur Olahraga Baru
Di luar lapangan, United juga mengalami perubahan besar. Legenda klub Sir Alex Ferguson mengundurkan diri sebagai duta klub sebagai bagian dari penghematan biaya oleh pemilik baru, Sir Jim Ratcliffe. Keputusan ini memicu kritik tajam, termasuk dari Eric Cantona yang menyebutnya “skandal”.
Di sisi manajemen, klub merekrut Dan Ashworth sebagai direktur olahraga dari Newcastle United setelah lima bulan masa “gardening leave”. Namun, ia hanya bertahan lima bulan di Old Trafford dan kepergiannya di perkirakan menelan biaya £4,1 juta untuk klub.