
CMD368 – Leeds United meraih kemenangan penting 1-0 atas Everton pada laga pembuka Premier League 2025/26. Namun, kemenangan The Whites ini tidak lepas dari kontroversi besar setelah wasit menghadiahkan sebuah penalti yang dianggap “aneh” oleh banyak pihak.
Insiden terjadi pada menit ke-84, ketika kapten Everton, James Tarkowski, dinilai melakukan handball di dalam kotak penalti. Wasit langsung menunjuk titik putih meskipun situasinya menimbulkan protes keras dari para pemain The Toffees. Eksekusi kemudian dilakukan oleh rekrutan baru Leeds, Lukas Nmecha, yang dengan tenang mengalahkan kiper Jordan Pickford dan membawa tim tuan rumah unggul tipis. Gol tersebut akhirnya menjadi satu-satunya yang tercipta sepanjang pertandingan.
Meski Leeds United berpesta dengan kemenangan perdana, Everton justru merasa dirugikan. James Tarkowski dengan tegas menilai keputusan itu tidak masuk akal. Bek berusia 31 tahun tersebut bahkan menyebut penalti tersebut sebagai keputusan yang “aneh” dan sulit dipahami.
“Itu jelas bukan penalti. Begitu wasit meniup peluit, saya yakin keputusan itu akan dibatalkan lewat VAR,” ujar Tarkowski kepada Sky Sports.
“Tangan saya berada di samping tubuh, bukan dalam posisi tidak natural. Bola boleh mengenai lengan selama tidak menjauh dari badan secara sengaja. Saya tidak bisa memahami mengapa wasit tetap mengesahkan penalti itu.”
Tarkowski Protes Keras: Penalti Kontroversial Rugikan Everton di Laga Kontra Leeds
Tarkowski juga mengaku terkejut setelah mendengar bahwa keputusan diberikan oleh hakim garis yang jaraknya jauh dari posisi kejadian.
“Katanya keputusan awal diberikan oleh asisten wasit yang jaraknya sekitar 45 yard dari saya. Bagaimana mungkin dia bisa melihat jelas dari sudut itu? Bagi saya benar-benar aneh, dan akhirnya membuat kami kehilangan satu poin penting,” tambahnya.
Lebih lanjut, sang kapten Everton menjelaskan bahwa ia sama sekali tidak punya niat menghalangi bola dengan tangan. Menurutnya, bola ditembak dengan keras, mengenai defleksi lebih dulu, dan ia baru melihatnya di detik terakhir.
“Saya sedang bergerak ke samping, ada banyak pemain di depan saya. Bola ditembak dengan kecepatan tinggi, bahkan sempat membentur defleksi sebelum mengenai saya. Saya hanya mencoba menggerakkan tubuh untuk mengantisipasi arah bola. Sama sekali tidak ada yang tidak natural dari posisi tangan saya,” tegas Tarkowski.
Kemenangan ini memberi Leeds United awal musim yang sempurna di Premier League, sekaligus menambah kepercayaan diri tim setelah kedatangan sejumlah pemain baru, termasuk Nmecha. Di sisi lain, Everton harus menerima kenyataan pahit gagal membawa pulang poin meski tampil cukup solid sepanjang laga.
Kontroversi ini diprediksi akan terus menjadi bahan perdebatan, terutama terkait aturan handball di Premier League yang kerap berubah dan menimbulkan interpretasi berbeda antara wasit, pemain, maupun penonton.